Pernikahan merupakan momen sakral di mana kedua mempelai akan dipersatukan. Segala hal dipersiapkan untuk menyiapkan hari spesial tersebut. Mempelai akan sering mendapat nasehat dari sanak saudara dan sahabat mengenai persiapan pernikahan. Saking banyaknya nasehat yang didapat, kadang malah membuat kedua mempelai bingung yang mana yang harus dikerjakan terlebih dahulu. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengenai berbagai persiapan pra pernikahan bagi mempelai wanita maupun pria, selamat membaca!.
Berbagai
Sebelum membahas persiapan secara pribadi bagi kedua mempelai, kita akan membahas mengenai teknis persiapan pernikahan. Dari jauh-jauh hari, tentunya kita telah menentukan tanggal, bulan, dan waktu pernikahan. Karena itu, ada baiknya dengan runtut kita melakukan beberapa persiapan teknis sebagai berikut.
Menyiapkan Budget
.
.
.
.
Dalam menggelar sebuah acara pernikahan, ada baiknya bagi Anda untuk menyusun rencana anggaran. Sehingga dalam waktu berjalan, Anda bisa memperkirakan jumlah uang yang ditabung dan juga batasan rentang harga tertentu dalam setiap kebutuhan pernikahan. Hal ini akan memudahkan Anda untuk mencari kebutuhan dan mencegah overbudgeting di akhir acara.
Booking Gedung Pernikahan
Jika Anda ingin menggelar pernikahan dengan tidak ribet, ada baiknya Anda langsung mencari event organizer yang terpercaya. Dengan begitu, segala keperluan bisa dihandle hanya dengan membayar sejumlah uang. Namun jika Anda memiliki banyak waktu luang, lebih baik untuk menghemat biaya dengan menyiapkan semuanya sendiri dnegan bantuan ornag terdekat. Booking gedung pernikahan adalah sesuatu yang harus dilakukan pertama kali. Biasanya, booking gedung pernikahan sudah termasuk soundman dan event organizer sederhana yang jauh lebih murah dibanding event organizer secara keseluruhan.
Mencetak Undangan
Segeralah mencetak undangan pernikahan. Maksimal Anda harus sudah memasukkan ke percetakan dua bulan sebelum hari H. Sehingga ketika sebulan sebelum hari pernikahan, undangan sudah ada di tangan para tamu. Jika Anda ingin menambahkan foto prewedding sebaiknya dilakukan 2,5-3 bulan sebelum hari H.
Gaun Pengantin dan Tata Rias
Mencari gaun pengantin yang cocok memang membutuhkan waktu. Setidaknya, dua hal di atas harus siap dua bulan sebelum hari pernikahan. Dalam hal Anda memesan sendiri custom wedding gown, sebaiknya dipersiapkan tiga sampai empat bulan sebelum hari H. Sehingga gaun bisa ready tidak lebih dari dua bulan sebelum pernikahan.
Pilihlah jasa tata rias yang sudah berpengalaman dan memiliki cukup banyak tim. Jika memungkinkan, lakukan uji coba tata rias untuk meyakinkan Anda bahwa hasil riasan yang Anda pilih adalah yang terbaik dan cocok untuk Anda dan keluarga.
Catering dan Souvenir
Pastikan katering dan souvenir telah ready dan di booking maksimal sebulan sebelum hari H. Dengan begitu, pengrajin dan koki memiliki jeda waktu untuk mempersiapkan masakan dan souvenirnya untuk Anda di hari H.
Dokumentasi
Dokumentasi cukup mudah dicari. Anda perlu menyesuaikan dengan budget sehingga bisa menemukan pilihan tim dokumentasi yang cocok. Persiapan ini adalah persiapan teknis terakhir dari semua rangkaian di atas.
Setelah semua persiapan teknis telah usai, barulah Anda harus mulai mempersiapkan diri untuk pernikahan. Banyak pasangan yang merasa stress dan tertekan menjelang hari pernikahannya. Namun hal tersebut adalah sesuatu yang wajar dan tidak perlu dikhawatirkan.
Persiapan Pernikahan Mempelai Pria
Menjelang pernikahan, perawatan wajah dan tubuh bukanlah lagi menjadi sesuatu yang tabu bagi pria. Kurangi aktivitas di luar ruangan dan gunakan masker setiap kali bepergian. Anda juga bisa mengunjungi klinik spa dan kecantikan untuk sekedar melakukan peeling atau lulur. Spa bisa mengurangis stress dan membuat tubuh Anda lebih rileks. Jika Anda merasa membutuhkannya, maka lakukan.
Hindari makan makanan siap saji. Bukan untuk menghemat pengeluaran, tetapi juga untuk mencegah penyakit. Sebaiknya Anda menjaga kesehatan dengan menjaga pola makan dan meminum cukup air. Lakukan olahraga setidaknya lima belas menit setiap harinya untuk menjaga tubuh tetap fit dan bugar.
Tidur yang cukup. Menjelang hari pernikahan, kurangi begadang dan kerja lembur. Jika bisa, ambillah cuti barang seminggu atau beberapa hari menjelang pernikahan. Hal ini bertujuan untuk menjaga kesehatan, dan fokus Anda. Agar tidak kelelahan menghadapi hari perikahan yang cukup panjang dan melelahkan.
Jika Anda adalah perokok aktif, sebaiknya Anda mulai berusaha untuk mengurangi kebiasaan merokok. Hal ini tidak hanya sangat berguna untuk menjaga kesahatan diri Anda sendiri, namun juga membiasakan diri agar istri nantinya tidak menjadi perokok pasif. Hilangkan kebiasaan minum alkohol dan clubbing. Ini akan sangat bermanfaat bagi kelanjutan rumah tangga Anda nantinya.
?
Senantiasa berdo’a dan berikhtiar. Sebaik apapun tim event organizer yang Anda sew, atau sebaik apapun persiapannya, tidak akan berjalan baik jika Tuhan berkehendak lain. Maka merendahlah di depan Tuhan dan berdo’a dengan tulus demi kelancaran pernikahan Anda nantinya. Seminggu sebelum hari H, hafalkan dan lantunkan janji altar atupun akad nikah. Sehingga ketika hari H, Anda tidak terbata-bata dan sukses mengutaraka janji sehidup semati dengan mempelai wanita.
Persiapan Pernikahan Mempelai Wanita
Menjelang pernikahan, menjaga kecantikan dan bentuk tubuh menjadi sangat krusial bagi wanita. Apalagi jika Anda memutuskan untuk mengenakan gaun yang agak terbuka atau membentuk tubuh. Tentu menjaga berat badan sangat diperlukan.
Anda bisa menjaga penampilan melalui berbagai klinik aestetik yang kini tersedia. Dari treatment A sampai Z, pastian gunakan hanya yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Lakukan peeling ataupun spa untuk relaksasi tubuh dan menghaluskan serta mencerahkan kulit. Jangan menggunakan produk produk baru yang belum Anda coba. Karen bisa saja menimbulkan alergi, atau jerawat, yang tentunya tidak Anda harapkan di hari pernikahan Anda.
Jagalah pola makan Anda selayaknya wanita yang sedang diet. Makan makanan yang bergizi, banyak serat, dibanding dengan mengonsumsi junk food atau kafein. Bahkan jika sempat, belajarlah memasak makanan sehat yang mudah.Dengan begitu, Anda bisa belajar memasak sekaligus hidup sehat untuk diri Anda sendiri.
Jika Anda jarang atau bahkan tidak pernah mengenakan high heels atau wedges sebelumnya, ada baiknya untuk mencoba. Biasakan diri Anda dengan sepatu hak tinggi, setidaknya sekali seminggu. Pada hari pernikahan, Anda akan mengenakan high heels sepanjang waktu sehingga harus mulai membiasakan diri sejak dini agar tidak kualahan dan kelelahan nantinya.
Jangan sampai putus komunikasi dengan calon suami. Biasanya karena stress dan sibuk, mempelai pria sering kehilangan selera di beberapa minggu sebelum pernikahan. Karena itu, sebagai mempelai wanita, Anda harus sabar dan mengayomi si pria. Beban pernikahan memang berat jika dipikul sendirian, maka harus ada komunikasi yang baik dan berkelanjutan di antara kedua mempelai.
Itulah tadi kira-kira beberapa tips persiapan pernikahan. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu Anda dalam mempersiapkan hari bahagia Anda di kemudian hari. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!.
.
.
.
.