Pernikahan memang sejatinya bukan hanya sebatas kenikmatan saja. Berbagai masalah akan datang setelah menikah baik itu dari pihak suami, istri, anak atau tetangg. Tidak mungkin kehidupan berumah tangga akan berjalan mulus terus-menerus. Tak heran jika sekarang ini banyak para pasangan mengalami keresahan dalam menjalani rumah tangga.
Sebenarnya
.
.
.
.
1. Stress seputar rumah
Menikah sejatinya menjalani kehidupan baru dengan tempat tinggal sendiri. Bisa dengan membeli atau mengontrak. Jika membeli rumah baru tentu akan ada permasalahan yang muncul seperti biaya pembangunan, biaya perawatan, cicilan bahkan pajak yang harus rutin dibayarkan. Tentu ini menjadi tekanan pikiran yang pasti dihadapi setiap pasangan yang baru saja menikah. Maka dari itu pikirkan kembali apakah anda sanggup dengan dana yang akan dikeluarkan untuk membeli rumah.
2. Tidak merawat diri
Biasanya permasalahan ini terjadi pada wanita. Mungkin sebelum menikah mereka sering merawat diri. Namun setelah berumah tangga mereka jadi jaran untuk tampil cantik didepan suami sehingga suami merasa tidak betah dirumah. Jika anda ingin dihargai suami maka mulailah dari sekarang untuk merawat diri agar suami betah dirumah. Hal ini juga meminimalisir dia untuk melakukan perselingkuhan.
3. Bosan
Menjalani kebersamaan dengan orang yang sama terkadang memberikan rasa jenuh. Sudah wajar jika salah satu pihak mengalami kebosanan. Nahh untuk menghilangkan kebosanan bisa dengan jalan-jalan atau makan bersama di restoran agar perasaan cinta tumbuh kembali.
4. Pembagian peran dalam rumah tangga
Mungkin banyak yang mengatakan bahwa pria hanya bertugas untuk bekerja diluar rumah dan wanita yang mengurus semua pekerjaan rumah mulai dari memasak, membersihkan hingga mengurus anak. Mungkin sebagian wanita akan menolak hal ini apalagi wanita karir. Sebenarnya pria juga punya tanggung jawab akan pekerjaan rumah walaupun itu tidak totalitas, contohnya mendidik anak.
5. Perbedaan mendidik anak
Ketika sudah memiliki anak, terkadang ada permasalahan dalam mendidik anak. Masing-masing pihak punya aturan tersendiri. Jika seperti itu tentu anak akan merasa kebingungan harus patuh pada peraturan siapa. Sejak awal orang tua harus berdiskusi mengenai porsi dalam mendidik sehingga pembelajaran terhadap anak akan terasa lebih menyenangkan.
6. Stress finansial
Beban pikiran mengenai keuangan merupakan hal ayng paling sering dialami setiap keluarga terutama pasangan yang baru saja menikah. Mereka merasa khawatir jika dalam keseharian tidak mampu tercukupi kebutuhan. Memang setelah menikah banyak sekali kebutuhan yang tentunya mengeluarkan dana yang banyak mulai dari kebutuhan makan, biaya sekolah anak, biaya listrik, pajak rumah dan lainnya. Namun hal ini tidak perlu dipikir sendirian. Anda bisa berdiskusi dengan pasangan untuk mencari solusi yang tepat mengenai masalah finansial.
.
.
.
.