Ada banyak jenis kain yang digunakan untuk kebaya. Tidak melulu yang digunakan adalah brokat atau lace. Beberapa jenis kain seperti organdi, thai silk, sifon, sutra, duchess, batik, lurik, hingga beludru bisa digunakan untuk membuat pakaian adat Indonesia untuk perempuan ini. Untuk kebaya modern biasanya menggunakan bahan dari brokat yang dikombinasikan dengan lace. Mungkin kamu akan menghindari kebaya beludru karena kesannya yang lebih kuno. Benarkah?
Kebaya beludru memang terkesan kuno. Kebaya jenis ini dulu dipakai sering oleh orang-orang keraton. Perempuan Solo biasa menggunakan kebaya beludru ini di hari pernikahan mereka. Kebaya beludru pernah menjadi tren. Orang-orang terdahulu senang menggunakan karena material beludru memberikan kesan mewah dan elegan.
Seiring perkembangan zaman, kebaya beludru pun semakin menyesuaikan zaman. Dia tidak lagi dipandang sebelah mata karena dianggap kuno. Sudah banyak kebaya beludru dengan model-model yang lebih modern sehingga mampu memberikan kesan elegan, mahal, dan eksklusif di saat yang bersamaan ketika memakainya.
Kain beludru atau kain velvet adalah jenis kain dengan tipe lembut yang terbuat dari sutra, rayon atau nylon dengan ciri bahan seperti tumpukan bulu yang sangat halus, mulus, padat, dan lembut seperti bulu kucing, beruang, dan lain-lain. Meskipun memunyai tipe yang sama, kain beludru berbeda dengan kain suede. Kain beludru terbuat dari bahan sintetis, sedangkan suede terbuat dari kulit bagian dalam yang dibalik. Untuk membedakan kedua kain tersebut adalah dengan cara dibakar. Kain beludru mudah terbakar. Sedangkan kain suede lebih sulit terbakar dan ketika dibakar akan menimbulkan bau seperti bulu yang terbakar.
Mungkin kamu masih tetap menganggap kuno jenis kebaya beludru ini. Tapi keindahan dan keanggunan kebaya beludru ini sulit ditandingi, bahkan oleh kebaya brokat modern sekalipun. Kain beludru memang memberikan kesan mewah. Apalagi ketika dijadikan sebagai material kebaya, kemewahan itu berpadu dengan kesan klasik yang menawan. Busana yang dulu hanya dikenakan oleh bangsawan keraton jawa ini, kini telah dieksplorasi sehingga lebih modern dengan model potongan, tambahan bordir, dan sulam yang atraktif.
Kelebihan kebaya yang menggunakan kain beludru ini adalah cocok dikenakan untuk setiap bentuk tubuh. Perempuan dengan tubuh kurus tidak akan terlihat kurus dengan menggunakan kebaya ini. Untuk yang bertubuh gemuk, kebaya beludru warna hitam bisa menjadi jawaban untuk menyamarkan bentuk tubuh. Bagi pengantin muslimah, kebaya beludru menjadi pilihan praktis karena mempelai perempuan tidak usah memakai manset untuk kebayanya.
Yuk, cari inspirasi kebaya beludru untuk perikahanmu nanti
.
.
.
.