Sejatinya suami adalah sosok panutan yang harus dihormati dan dilayani dengan baik oleh istri. Apapun perintah dan perkataan suami harus dipatuhi tanpa menentangnya. Di zaman sekarang ini banyak sekali status sang istri dianggap posisinya sejajar dengan suami. Ini anggapan yang salah, bagaimanapun level pekerjaan istri, tetap saja kedudukannya dibawah suami.
Istri memang masih diberi hak untuk mengeluarkan pendapat namun dengan etika yang baik. Terkadang sebagian membuat sang suami sakit hati karena kata-kata kasar yang dikeluarkan dari istri. Jika kamu yang sekarang berstatus sebagai “istri” dan sering melakukannya, kamu perlu segera menghentikan perbuatan tersebut.
Rasa sakit pada suami dapat berakibat fatal seperti dia akan menyerang balik secara fisik bahkan akan menceraikan. Nah untuk menghindari itu semua, kamu perlu tahu beberapa kalimat yang tidak boleh diucapkan agar hubungan tetap harmonis. Mau tau? Baca ulasan lengkapnya berikut ini.
1. “Kamu tidak becus jadi ayah”
Kalimat seperti ini memang menyesakkan dada bagi semua suami. Siapa sih suami yang ga sakit ketika mendengar kalimat tersebut?. Kalimat seperti ini muncul karena hal-hal sepele seperti tidak mampu membelikan mainan atau mengajak anaknya ketempat hiburan. Sebenarnya suami baru menahan diri karena uang yang tersimpan perlu dialokasikan ke hal penting lainnya. Jika kamu berkata “gak becus” ke suami anda yang tipenya temperamental, maka bersiaplah mendapat amarahnya.
2. “Mantan Pacarku lebih baik darimu”
Kalimat seperti ini mungkin menjadi yang terkejam dari semua perkataan yang dilarang. Betapa tidak? Ini berarti benar-benar merendahkan martabat suami. Perlu diingat bahwa tiap orang tidak mau dibanding-bandingkan baik dari kecerdasan, penampilan atau pekerjaan. Terlebih lagi jika kamu membandingkan dengan mantan kamu. Tentu hal ini akan sangat membuat pikiran suamimu down bahkan stress. Jadi hindari kalimat ini.
3. “Kenapa nggak belikan aku kalung berlian atau cincin emas seperti punya tetangga?”
Tidak semua suami punya pekerjaan yang berpenghasilan tinggi bahkan bisa jadi dia gajinya pas-pasan. Jika seperti ini hindari kalimat tadi karena dia mungkin akan terasa terbebani pikirannya dan jika terpaksa dia harus berhutang bahkan harus melakukan tindak kejahatan seperti mencuri. Jadilah istri yang selalu bersyulur dengan apa yang diberikan oleh sang suami. Dengan begitu dia juga akan semakin cinta sama kamu.
4.”Perkataan ibuku tentangmu ternyata benar”
Perkataan seperti ini tentu membuat dia akan merasa terinjak-injak karena tentu saja ia akan beranggapan bahwa kamu dan ibumu berpikiran negatif terhadapnya. Bisa-bisa ia jadi frustasi dan tidak semangat dalam menjalani rumah tangga. Akhirnya setiap hari terasa seperti di penjara. Oleh karena itu buang jauh-jauh perkataan ini.
5. “Kamu selingkuh ya?”
Nahh ini perkataan yang paling tajam karena secara tidak langsung menuduh suami melakukan hal yang menyimpang. Jika ingin berkata dengan kalimat tersebut dibutuhkan bukti yang konkret. Perkataan seperti ini biasanya langsung memicu emosi. Kamu harus menghindari kalimat tersebut jika memang suamimu tidak terbukti selingkuh.
Nahh sekarang kamu tahu kan beberapa kalimat yang dilarang untuk disampaikan ke suami. Hindari dan jauhi kalimat-kalimat diatas.
.
.
.
.