Hidup di era modern memberi berbagai perubahan dalam tradisi masyarakat. Termasuk dengan tradisi bekerja yang dulunya hanya dibebankan pada kaum pria, sedangkan kaum wanita diberi tugas untuk mengurus pekerjaan di rumah dan dapur saja. Namun, saat ini bekerja sudah bukan merupakan hal yang tabu dan aneh bagi para wanita. Bahkan, banyak wanita mendedikasikan dirinya untuk bekerja dan mengembangkan karirnya agar tidak selalu bergantung dengan kaum pria. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengenai cara memulai dan meningkatkan karir di perusahaan bagi para wanita, selamat membaca!.
Memulai
.
.
.
.
Pertama bekerja di sebuah perusahaan, tentu menjadi momen yang cukup mendebarkan. Kita belum tahu pekerjaan seperti apa yang dihadapi, bagaimana sikap rekan kerja, dan masih banyak hal lain yang seringkali membuat kita khawatir bagaimana cara memulai karir dan bersikap. Berikut ini adalah beberapa hal yang harus Anda lakukan agar cepat beradaptasi dan bekerja dengan baik.
Mempelajari Budaya Organisasi
Budaya organisasi tiap perusahaan biasanya sangat berbeda. Budaya organisasi di perusahaan multimedia dengan perusahaan kimia tentu sangat berbeda. Bagaimanapun, untuk memulai karir, Anda harus mampu memahami budaya dalam perusahaan. Larangan apa yang ada, kemudian bagaimana cara berpakaian, ritual sehari-hari, dan sebagainya. Dengan mempelajari budaya organisasi, Anda akan mudah beradaptasi dengan lingkungan dan membuat diri sendiri merasa nyaman dalam bekerja.
Memperbaiki Public Speaking Skill
Salah satu problema pekerja baru adalah sulit berkomunikasi. Beberapa orang masih takut untuk berpendapat maupun menyampaikan aspirasi. Atau bahkan ingin menyampaikan aspirasi, tetapi selalu salah dipahami oleh rekan kerja. Public speaking adalah hal yang penting dalam pekerjaan apapun. Public speaking memberi Anda percaya diri yang cukup untuk terlihat dan menjadi bagian dalam organisasi. Dengan public speaking yang bagus, dan kemampuan berpikir kritis, akan sangat berguna untuk keberlanjutan karir Anda di masa yang akan datang.
Menjadi Anggota Perusahaan yang Baik
Di awal karir, usahakan untuk tidak mendominasi. Jika Anda memiliki jiwa kepemimpinan yang cukup tinggi, usahakan untuk tidak terlalu mengatur orang lain. Posisi Anda dalam organisasi adalah sebagai anggota, maka susunlah job desk Anda dan mulai kerjakan dengan maksimal. Performa pekerjaan yang baik membuat Anda dikenal oleh atasan tanpa harus mendominasi dalam keseharian organisasi. Akan ada suatu saat ketika Anda dipercaya menjadi pemimpin, maka untuk saat ini, simpanlah dulu hasrat kepemimpinan Anda dan kerjakan tugas Anda dengan baik dan tepat waktu.
Tips Meningkatkan Karir Wanita
Sudah bekerja bertahun-tahun, namun gaji yang didapat masih sama setiap tahunnya. Tidak ada reward, tidak ada pujian, atau kenaikan karir sama sekali. Ini menunjukkan bahwa ada yang salah dengan performa pekerjaan Anda. Umumnya, karyawan akan mendapat kenaikan gaji, bonus, atau kenaikan tingkat maksimal di tahun ketiga atau keempatnya bekerja. Jika Anda ingin meningkatkan karir Anda, mungkin hal-hal berikut ini harus Anda perhatikan kembali.
1. Memperbaiki Pendidikan
Mugkinkah Anda tidak juga mendapat kenaikan pangkat karena banyak karyawan dengan ijazah lebih tinggi yang telah memenuhi posisi tersebut ?. Pendidikan adalah sebuah keharusan, menempuh pendidikan tidak hanya sekedar mendapat ilmu dan ijazah, tetapi juga wawasan yang lebih mendalam mengenai pekerjaan yang digeluti. Karena itulah terkadang perusahaan lebih percaya dengan karyawan yang memiliki ijazah sarjana dibanding ijazah SMA.
Ada beberapa perusahaan yang memag mengharuskan karyawannya untuk menempuh pendidikan lebih lanjut, bahkan dibiayai oleh perusahaan. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas performa tenaga kerja. Karena itulah, mepmperbaiki pendidikan bisa juga menjadi senjata bagi Anda untuk meningkatkan karir dan kualifikasi Anda.
2. Mengikuti Kursus Sesuai Bidang
Kursus sering dipandang sebelah mata oleh sebagian masyarakat. Padahal, justru kursus sangat penting karena memberikan 100% pengalaman asli di lapangan. Misalnya jika Anda bekerja pada perusahaan konveksi, ketika Anda mengikuti kursus bordir, tentu Anda akan memiliki kemampuan lebih dibanding sarjana tekstil. Kursus memberikan nilai tambah pada diri Anda yang berbeda dengan orang lain. Wajar jika perusahaan senang dengan karyawan yang memiliki keterampilan lebih, karena sangat menguntungkan bagi perusahaan. Hal ini juga menguntungkan bagi Anda karena bisa mendapat pengetahuan baru, serta dikenal oleh perusahaan.
3. Refleksi Diri
Pernahkah Anda berpikir mengenai pandangan orang lain terhadap Anda?. Mungkin saat ini Anda merasa sudah melakukan pekerjaan dengan baik, sudah maksimal, dan sebagainya. Namun, terkadang pandangan orang lain bisa saja berbeda. Bisa saja performa Anda memang sudah baik, tapi kalah dengan karyawan lain yang memiliki performa jauh lebih baik. Karena itu, di saat teman-teman yang lain sudah menerima bonus gaji, Anda masih saja berada dalam tahap meniti karir.
Refleksi diri dala dunia pekerjaan sangatlah penting. Sesekali, Anda perlu diskusi dengan rekan kerja dan mengevaluasi kinerja diri sendiri.
4. Networking
?
Ketika bekerja, kita akan bertemu dnegan rang-orang baru. Terkadang, kita mendapat kesempatan untuk bertemu dengan orang-orang penting. Jangan hanya menjalin komunikasi saat pekerjaan saja, tetapi juga di luar pekerjaan. Membangun jaringan silaturahmi atau istilah networking sangat penting bagi Anda yang mendambakan karir yang cemerlang.
Opportunity (kesempatan) dan kerja sama seringkali datang dari networking. Mengapa ? Karena kita telah saling mengenal. Bayangkan saja jika mobil Anda sedang mogok di jalan. Jika Anda memiliki dua pilihan, apakah Anda akan menelepon teman, atau meminta bantuan orang tidak dikenal ?. Tentu kita akan memilih menelepon teman sebagai opsi pertama, karena lebih terpercaya dan sudah dikenal. Networking memberikan banyak kesempatan untuk kenaikan karir, tender, dan masih banyak lagi.
5. Memperbaiki Penampilan
Meski sepele, penampilan sangat berpengaruh dalam pekerjaan. Penampilan di sini bukan berarti Anda harus cantik atau tampan seperti artis, tetapi lebih ke rapi dan wajar. Ketika seorang karyawan berpenampilan tidak enak dipandang, bau tidak sedap, selalu lesu, tentu para karyawan lain dan atasan memiliki cap pandangan tersendiri kepada Anda. Juga, karyawan dengan good looking biasanya lebih diperhatikan karena memiliki kepercayaan diri yang lebih.
Jadi, mulailah merawat diri dan berpenampilan rapi ketika bekerja. Kerapian tidak hanya dalam pakaian, tetapi juga kerapian meja, dan kebersihan. Adaptasi dengan lingkungan juga sangat perlu untuk melihat apakah sebenarnya penampilan kita sudah cocok atau terlalu nyentrik.
Itulah tadi beberapa tips dan trik untuk meningkatkan karir wanita di perusahaan. Semoga artikel ini bermanfaat, selamat mencoba dan semoga sukses dengan karir Anda. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!.
.
.
.
.