Suku Batak merupakan salah satu suku di Pulau Sumatera Utara yang mempunyai adat istiadat sendiri dalam pelaksanaan pernikahan. Hal ini tak terkecuali pada busana pernikahan yang dikenakan nantinya. Suku batak memiliki baju pernikahan yang khas. Bukan hanya mempelai prianya saja, melainkan juga sang mempelai wanita. Bagi anda para calon mempelai wanita, nantinya akan menggunakan semacam kebaya yang didesain khusus seperti baju kerajaan Melayu pada umumnya. Model kebaya pengantin adat Batak ini sangatlah cantik.
.
.
.
.
Dalam
Model Kebaya Pengantin Adat Batak
Berikut ini kami bagikan beberapa model kebaya pengantin adat Batak selengkapnya untuk anda.
Kebaya Pengantin Dengan Kain Songket
Model kebaya pengantin dari daerah Batak memiliki beberapa ciri yang khas. Ciri khas Batak tersebut ialah menggunakan kain songket. Penggunaan kain songket ini memberi kesan mewah dan berkelas. Tidak sedikit dari model kebaya pengantin suku Batak yang menggunakan bahan dari kain songket dengan warna merah. Sementara untuk atasannya menggunakan kebaya dengan warna putih. Akan tetapi, tidak hanya warna itu saja yang digunakan, banyak pula para designer Indonesia yang menggunakan beberapa warna lainnya.
Kebaya Pengantin Dengan Kombinasi Berbagai Warna
Kombinasi atasan kebaya putih dan bawahan kain songket berwarna merah memang menjadi ciri khas kebaya pengantin daerah Batak. Meski begitu, anda tetap bisa melaksanakan acara pernikahan Batak dengan busana pengantin berwarna lainnya. Saat ini kebaya pengantin Batak didesain semakin modern dengan menggunakan berbagai warna lainnya, namun tak menghilangkan sisi tradisionalnya. Anda pun bisa memilih kebaya pengantin dengan warna lainnya, tak melulu harus putih.
Kebaya Pengantin Dengan Selendang
Ciri khas lain dari busana kebaya pengantin Batak ialah penggunaan selendang. Model kebaya pengantin Batak tidak menghilangkan elemen selendang yang selalu tersemat pada busana kebaya pengantinnya. Ketika anda memilih selendang, anda bisa memilihnya sesuai dengan motif dari kain songket. Seperti yang telah dibahas tadi, kain songket digunakan untuk bawahannya. Maka dari itu, penting bagi anda untuk menyelaraskan motif selendang dengan kain songket tersebut. Motif ini juga harus sesuai dengan motif busana yang dikenakan mempelai pengantin pria.
Kebaya Pengantin Dengan Hiasan Kepala
Dalam adat Batak, pengantin menggunakan hiasan kepala, baik pengantin wanita maupun pengantin pria. Hiasan kepala atau aksesoris ini terbuat dari bahan dan motif yang biasanya menyesuaikan dengan motif kain songket yang digunakan untuk bawahan kebaya dan selendang. Apabila anda perhatikan sekilas, budaya Batak dari model gaun pengantinnya memang unik. Bisa anda lihat adat kebaya Batak dari segi pakaian wanita ini sangat khas sekali dan memang tidak ada yang menyerupainya di Indonesia.
Mengenai bahan kebayanya, busana pengantin Batak banyak juga yang didesain dengan bahan kain brokat. Selendang nantinya disampirkan pada bagian bahu yang mempunyai motif sama. Anda sebenarnya juga bisa berkreasi dengan menyematkan rangkaian bunga melati ataupun bungan lainnya yang menjuntai dari sanggul (tatanan) rambut ke depan pundak.
.
.
.
.